
PSS Sleman meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Persija Jakarta dalam laga pekan ke-33 Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (17/5/2025). Kemenangan ini menjaga asa Super Elja untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Pertandingan berlangsung panas dan penuh tensi, bahkan sempat dua kali terhenti akibat aksi penyalaan flare dari suporter. Namun, laga tetap berakhir dengan hasil manis untuk tuan rumah, berkat gol penentu dari Marcelo Cirino di menit ke-90+16.
Jalannya Pertandingan
Kedua tim tampil agresif sejak awal laga. Persija langsung mengancam lewat sepakan Pablo Andrade pada menit ke-3, namun belum membuahkan hasil. PSS Sleman kemudian merespons lewat peluang dari Gustavo Tocantins dan Marcelo Cirino, namun keduanya masih bisa digagalkan oleh kiper Persija, Carlos Eduardo.
PSS akhirnya membuka keunggulan di menit ke-22 melalui penalti Gustavo Tocantins. Penalti diberikan setelah Riko Simanjuntak dijatuhkan di kotak terlarang oleh Pablo Andrade. Eksekusi Tocantins yang mengarah ke sisi kiri berhasil mengecoh Carlos Eduardo.
Tak butuh waktu lama, Persija menyamakan kedudukan. Hanya tiga menit berselang, Pablo Andrade menebus kesalahannya lewat gol indah dari luar kotak penalti yang melengkung masuk ke pojok kiri gawang PSS. Skor 1-1 bertahan hingga akhir babak pertama.
Di babak kedua, intensitas permainan tetap tinggi. Persija lebih dulu mengancam lewat Ryo Matsumura di menit ke-53, namun sepakannya masih melambung. PSS hampir mencetak gol kedua pada menit ke-65, namun sontekan Hokky Caraka mengenai tiang gawang.
Insiden Flare dan Protes Suporter
Memasuki menit ke-70, pertandingan sempat terganggu akibat pelemparan flare ke lapangan. Asisten wasit bahkan sempat menunjukkan luka di tangannya akibat insiden tersebut. Laga kemudian dihentikan sementara untuk penanganan medis.
Gangguan kembali terjadi pada menit ke-78, ketika flare dinyalakan secara masif disertai bentangan spanduk besar bertuliskan “Segera Hengkang dari Sleman” dari tribun suporter tuan rumah. Aksi protes ini membuat stadion dipenuhi asap tebal, memaksa wasit menghentikan laga untuk kedua kalinya.
Setelah kondisi kondusif, pertandingan kembali dilanjutkan. PSS kembali menekan, namun peluang demi peluang masih gagal berbuah gol, termasuk dua kans emas dari Cirino dan Hokky Caraka yang berhasil digagalkan Carlos Eduardo.
Gol Penentu di Detik Terakhir
Saat laga tampak akan berakhir imbang, Marcelo Cirino menjadi pahlawan PSS. Memanfaatkan umpan matang dari Riko Simanjuntak, Cirino berhasil menaklukkan kiper Persija dan mencetak gol kemenangan pada menit ke-90+16.
Gol ini disambut sorakan riuh dari publik tuan rumah dan memastikan PSS Sleman meraih tiga poin krusial dalam upaya keluar dari zona degradasi.
Klasemen Sementara
Berkat kemenangan ini, PSS Sleman kini berada di posisi ke-16 klasemen sementara Liga 1 dengan 31 poin dari 33 pertandingan. Mereka hanya terpaut satu angka dari Semen Padang di posisi ke-15 yang mengoleksi 32 poin dari 32 laga. Persaingan untuk lolos dari degradasi pun semakin memanas jelang pekan terakhir.
