Agustus 17, 2025

Musim panas 2025 menyuguhkan drama kontrak yang menegangkan bagi FC Barcelona—dan salah satu aktor utamanya adalah Frenkie de Jong. Gelandang 28 tahun Belanda ini kini menjadi pusat perhatian bukan karena aksi di lapangan, tetapi karena sepinya kemajuan negosiasi perpanjangan kontrak, yang seharusnya rampung tahun ini.

1. Kontrak Lama, Harapan Baru

Kontrak De Jong dengan Blaugrana masih berlaku hingga 30 Juni 2026, dengan estimasi gaji kotor sekitar €19 juta per tahun, atau sekitar €365.385 per minggu, Di satu sisi, baik pemain maupun klub sama-sama menyatakan keinginan untuk melanjutkan kerja sama. De Jong sendiri menyebut: “Saya sangat bahagia di Barça, dan dari yang saya tahu, klub juga puas dengan saya—pada akhirnya, saya akan memperbarui”, Presiden Joan Laporta juga menegaskan bahwa negosiasi terus berjalan, dan pihak klub sangat berkomitmen agar De Jong tetap menjadi bagian tim jangka panjang

Namun, ambisi itu tertahan oleh realitas finansial. Barcelona menginginkan De Jong menerima penyesuaian gaji—pengurangan yang cukup signifikan—sebagai bagian dari strategi pengelolaan roster dan kepatuhan terhadap aturan Fair Play Finansial,Bahkan, beberapa laporan menyebut bahwa klub hanya bersedia memperpanjang kontrak jika skema keuangan baru disepakati

3. Agen Tak Jelas, Proses Mandek

Kompleksitas bertambah karena De Jong telah memutuskan hubungan profesional dengan agen lamanya, Ali Dursun, dan hingga saat ini belum menunjuk pengganti yang memiliki otoritas formal—apalagi yang diakui oleh FIFA,Sementara itu, klub belum bisa memulai negosiasi resmi karena tidak ada perwakilan sah yang bisa diajak bicara

4. Kemajuan Terkini di Musim Panas

Berita terbaru menunjukkan harapan positif: Barcelona tengah mengupayakan perpanjangan kontrak hingga 2028, guna menjaga stabilitas lini tengah jangka panjang,Sementara itu, laporan lain menyebut bahwa negosiasi telah sangat maju dan hanya menunggu pengesahan final, setelah De Jong menyampaikan keinginannya untuk tetap tinggal dan klub pun memberikan sinyal kuat akan perpanjangan

5. Ancaman Bosman dan Minat Klub Luar

Di tengah kebuntuan ini, ancaman kepergian De Jong dengan status bebas transfer terus membayang—dengan Arsenal dikabarkan berpikir memanfaatkan situasi ini saat kontraknya habis musim panas 2026,Raksasa Liga Inggris ini siap menunggu hingga saat itu datang dan merekrutnya tanpa biaya transfer, sebuah skenario yang tentu tidak diinginkan Barcelona.

6. Apa Arti Ini Bagi Barcelona di Musim Mendatang?

Situasi ini tak hanya soal satu pemain: De Jong adalah salah satu tulang punggung lini tengah di bawah Hansi Flick, dan ketidakpastian mengenai masa depannya bisa mengganggu konsistensi strategi jangka panjang klub. Sementara mereka sibuk dengan registrasi pemain baru dan rencana kembalinya penonton ke Camp Nou, keputusan mengenai De Jong tetap sangat krusial—baik dari perspektif sportif maupun ekonomi.

Hubungan antara Barcelona dan Frenkie de Jong sekarang berada di persimpangan: ada keinginan bersama untuk memperpanjang kerja sama, namun faktor gaji dan penggantian agen memperlambat prosesnya. Kini, klub dan pemain butuh kesepakatan konkret—atau setidaknya penanda jelas—sebelum musim gugur tiba, agar potensi hengkang secara gratis dapat dihindari. Masa depan lini tengah Barcelona, dan mungkin torehan trofi mereka, sangat bergantung pada bagaimana drama ini diselesaikan