
Satu unit bus pariwisata terperosok ke parit setelah sebelumnya berjalan mundur di kawasan menanjak jalan raya Desa Bandung, Kecamatan Pecalungan, Batang, sore tadi. Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, sejumlah penumpang terluka ringan dan dibawa ke puskesmas terdekat.
Kasat Lantas Polres Batang, AKP Ahmad Zainurrozaq, mengungkapkan peristiwa terjadi pada pukul 16.35 WIB.
“Tidak ada korban jiwa. Itu rombongan kondangan. Informasi selesai kondangan dari Pretek (Kecamatan Pecalungan), mau kembali ke wilayah Banten,” kata Ahmad saat dimintai konfirmasi detikJateng, Selasa (17/6/2025).
Ahmad melanjutkan, saat ini sejumlah penumpang menjalani perawatan di Puskemas Subah.
Dikatakan Ahmad, berdasarkan keterangan saksi, insiden berawal saat bus pariwisata berpelat A 7638 KC yang disopiri Ipan S (33) warga Pandeglang, Banten, melintas di jalan raya Desa Bandung.
“Bus menuju ke arah utara. Sesampainya di lokasi kejadian, dengan kondisi jalan lurus namun menanjak bus berpapasan dengan sebuah truk (tidak dikenal identitasnya),” kata Ahmad.
Karena berpapasan, bus yang tengah dalam kondisi menanjak terpaksa berhenti.
“Kemudian bus pariwisata berhenti. Tapi kemudian berjalan mundur, dan akhirnya terperosok ke parit,” tambah Ahmad.
Pihaknya yang menerima informasi itu langsung ke lokasi kejadian. Para penumpang yang mengalami luka-luka langsung dievakuasi ke Puskemas Subah untuk mendapatkan penanganan medis.
“Penumpang, mengalami luka ringan. Masih kita lakukan pendataan,” imbuhnya.
“Sekali lagi, tidak ada korban jiwa, kerugian materi sekitar Rp 15 juta,” tambahnya.
Ahmad menerangkan insiden ini tengah ditangani Satlantas Polres Batang. Pihaknya mengimbau pengguna jalan untuk senantiasa berhati-hati, lebih-lebih bagi para pengemudi yang belum begitu mengenal medan jalan yang dilaluinya.
