Juni 16, 2025

Piala AFF U-23 2025 berpotensi menjadi panggung bagi para pemain muda bertalenta yang telah mencicipi pengalaman bersama Timnas Indonesia senior. Dengan status sebagai tuan rumah, kehadiran mereka bisa menjadi faktor pembeda yang membuat skuad Garuda Muda tampil lebih kompetitif dan berpeluang meraih gelar juara.

Turnamen ini dijadwalkan berlangsung pada 15 hingga 29 Juli 2025 dan akan digelar di dua stadion ikonik, yakni Stadion Gelora Bung Karno (GBK) dan Stadion Patriot. Sesuai regulasi, ajang ini diperuntukkan bagi pemain yang lahir pada tahun 2002 atau setelahnya.

Menariknya, beberapa pemain dari Timnas senior masih memenuhi syarat usia dan memiliki peluang besar untuk memperkuat Timnas U-23. Berikut adalah empat nama pemain yang bisa menjadi kekuatan tambahan Garuda Muda di Piala AFF U-23 2025:

1. Justin Hubner (21 Tahun) – Tembok Pertahanan Masa Depan

Justin Hubner adalah sosok bek tengah modern yang tangguh, memiliki postur tinggi, kuat dalam duel, dan andal membaca situasi. Ia telah menjadi andalan lini belakang Timnas Indonesia, baik di era Shin Tae-yong maupun Patrick Kluivert.

Meski masih berusia 21 tahun, Hubner telah melakoni banyak laga internasional penting, termasuk dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Jika diturunkan di Piala AFF U-23 2025, Hubner diyakini dapat memperkokoh lini belakang Garuda Muda.

Selain kokoh dalam bertahan, ia juga punya kemampuan distribusi bola yang mumpuni, menjadikannya bek serbabisa dalam memulai serangan dari lini pertahanan.

2. Ivar Jenner (21 Tahun) – Pengatur Ritme di Lini Tengah

Ivar Jenner adalah gelandang bertahan dengan distribusi bola akurat dan kemampuan membaca permainan yang matang. Sejak debutnya bersama Timnas Indonesia, ia langsung mencuri perhatian berkat performanya yang konsisten.

Bermain untuk Jong Utrecht di Belanda, Jenner telah menghadapi lawan-lawan tangguh di level internasional, termasuk Vietnam dan Irak. Di Piala AFF U-23 2025 nanti, Jenner bisa menjadi jangkar utama tim, menjaga keseimbangan dan kontrol permainan di lini tengah.

Kehadirannya memberikan ketenangan serta dimensi taktik yang lebih kaya bagi tim asuhan pelatih U-23.

3. Rafael Struick (22 Tahun) – Lincah dan Serbabisa

Rafael Struick merupakan salah satu pemain yang konsisten tampil impresif bersama Timnas Indonesia dalam dua tahun terakhir. Ia dikenal memiliki mobilitas tinggi, visi permainan tajam, serta kemampuan bermain di berbagai posisi lini serang.

Meski kerap bermain sebagai winger, Struick juga piawai mengisi posisi gelandang serang hingga second striker. Di usia 22 tahun pada pertengahan 2025, ia masih memenuhi syarat tampil di turnamen ini.

Pengalamannya menghadapi tim-tim kuat seperti Irak, Jepang, dan Korea Selatan memberikan nilai plus bagi tim U-23. Struick bisa menjadi andalan di sektor ofensif Garuda Muda.

4. Marselino Ferdinan (20 Tahun) – Sang Pengatur Irama

Marselino Ferdinan adalah gelandang kreatif yang kini telah melampaui level usia muda. Di usia 20 tahun, ia sudah menjadi motor permainan Timnas senior dan berperan penting dalam transformasi taktik di bawah dua pelatih top tersebut.

Pemain yang kini membela Oxford United di Inggris ini memiliki kecerdasan bermain tinggi, kontrol bola yang tenang, serta naluri mencetak gol dari lini kedua. Apabila klubnya bersedia melepasnya, kehadiran Marselino di Piala AFF U-23 2025 bisa menjadi game-changer.

Ia juga bisa berperan sebagai mentor bagi pemain muda lainnya, membawa pengalaman dan ketenangan yang sangat dibutuhkan di turnamen kompetitif.

Penutup

Dengan regulasi usia yang masih mengizinkan, keempat pemain ini bisa menjadi tulang punggung Timnas Indonesia U-23 dalam perjuangan merebut trofi Piala AFF di rumah sendiri. Kombinasi pengalaman internasional dan kualitas individu yang mereka miliki bisa menjadi aset berharga untuk menaklukkan Asia Tenggara.