
Mitsubishi Canter merupakan salah satu truk ringan yang populer di Indonesia. Truk ini dikenal dengan daya tahannya, efisiensi bahan bakar, serta kemampuannya mengangkut beban dalam berbagai kondisi medan. Dalam varian Canter, terdapat dua model yang sering dibandingkan, yaitu Canter HD dan Canter HDV.
Bagi pengusaha yang membutuhkan truk untuk operasional bisnis, memahami perbedaan antara kedua model ini sangat penting. Berikut adalah lima perbedaan utama antara Mitsubishi Canter HD dan HDV.
1. Kapasitas Muatan
Salah satu perbedaan paling mencolok antara Canter HD dan HDV adalah kapasitas muatan yang dapat ditampung.
- Canter HD memiliki kapasitas angkut yang cukup besar, tetapi lebih cocok untuk muatan sedang dan tidak terlalu berat.
- Canter HDV memiliki kapasitas angkut yang lebih besar dibandingkan Canter HD, sehingga lebih ideal untuk membawa barang dengan bobot yang lebih berat.
Bagi bisnis yang membutuhkan truk dengan daya angkut tinggi, Canter HDV menjadi pilihan yang lebih unggul.
2. Konstruksi dan Dimensi Sasis
- Canter HD memiliki sasis yang lebih ringan, cocok untuk transportasi dalam kota atau jalan yang tidak terlalu ekstrem.
- Canter HDV memiliki sasis yang lebih kuat dan kokoh, yang memungkinkan truk ini menahan beban lebih besar serta lebih stabil di medan yang lebih menantang.
Jika bisnis Anda sering beroperasi di jalanan bergelombang atau membawa barang dalam jumlah besar, Canter HDV bisa menjadi pilihan lebih baik.
3. Daya Tahan dan Ketangguhan di Medan Sulit
- Canter HD lebih optimal digunakan di jalan raya atau jalanan perkotaan yang relatif mulus.
- Canter HDV memiliki performa lebih baik di jalanan off-road atau daerah dengan medan sulit, seperti tanjakan curam dan jalan berbatu.
Hal ini disebabkan oleh perbedaan pada sistem suspensi dan daya tahan sasis yang lebih kokoh pada model HDV.
4. Spesifikasi Mesin dan Performa
Kedua varian ini menggunakan mesin diesel yang tangguh, tetapi ada sedikit perbedaan dalam performanya.
- Canter HD memiliki tenaga yang cukup untuk membawa beban sedang dengan efisiensi bahan bakar yang baik.
- Canter HDV biasanya memiliki tenaga yang lebih besar dan torsi lebih tinggi, sehingga mampu membawa beban lebih berat tanpa mengurangi performa.
Bagi pengusaha yang sering mengangkut muatan berat, Canter HDV memberikan tenaga yang lebih mumpuni.
5. Harga dan Biaya Operasional
- Canter HD umumnya lebih murah dibandingkan Canter HDV karena spesifikasinya yang lebih ringan.
- Canter HDV memiliki harga lebih mahal, tetapi menawarkan daya tahan dan performa lebih tinggi.
Dari segi biaya operasional, Canter HD lebih hemat bahan bakar jika digunakan untuk perjalanan dalam kota dengan muatan ringan. Namun, Canter HDV lebih efisien untuk perjalanan jauh dengan muatan berat karena mampu bekerja lebih optimal.
Kesimpulan: Mana yang Harus Dipilih?
Pemilihan antara Canter HD atau HDV tergantung pada kebutuhan bisnis Anda:
✅ Pilih Canter HD jika Anda membutuhkan truk dengan harga lebih terjangkau, efisiensi bahan bakar yang baik, dan digunakan untuk muatan sedang di jalanan perkotaan.
✅ Pilih Canter HDV jika Anda membutuhkan truk dengan kapasitas lebih besar, tenaga lebih kuat, serta ketangguhan untuk medan berat dan perjalanan jauh.