Sebagai informasi dasar, godin merupakan salah satu kata atau istilah yang berasal dari bahasa Sunda, Jawa Barat.
Secara sederhana, godin bisa diartikan sebagai makan yang dilakukan dengan sumbunyi-sembunyi. Sehingga banyak digunakan di bulan puasa, karena artinya memang berkaitan dengan kegiatan puasa.
Godin bisa diartikan tindakan makan, minum, atau melakukan aktivitas lain yang membatalkan puasa tanpa diketahui orang lain. Orang yang melakukan godin kemudian melanjutkan puasa seolah-olah tidak pernah membatalkannya.
Kegiatan makan secara sembunyi-sembunyi adalah tindakan yang bertentangan dengan prinsip puasa Ramadan dalam agama Islam. Puasa Ramadan adalah salah satu kewajiban umat Muslim. Mereka harus menahan diri dari makan, minum, dan aktivitas yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
Puasa Ramadan bukan hanya tentang menahan diri dari makan dan minum. Melainkan juga tentang pengendalian diri, kesadaran spiritual, dan penghormatan terhadap perintah Allah Swt.
Dalam beberapa kasus, ada individu yang memilih untuk membatalkan puasa secara diam-diam. Dengan cara makan, minum, atau melakukan aktivitas yang membatalkan puasa, seperti merokok, di tempat yang tidak terlihat atau secara sembunyi-sembunyi.
Mereka mungkin melakukan ini karena alasan-alasan pribadi atau karena tekanan sosial. Intinya, tujuannya dalah untuk menunjukkan bahwa mereka berpuasa, meskipun sebenarnya mereka tidak melakukannya.