April 19, 2025

Warga Dusun Selodono Desa Pojok Kecamatan Wates Kabupaten Kediri digegerkan penemuan mayat seorang pria di sungai pengairan persawahan setempat, Senin (14/4/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.

Dari hasil olah TKP pihak kepolisian, identitas mayat tersebut bernama Paiman (78) warga Dusun Japang Desa Duwet Kecamatan Wates.

Peristiwa itu kali pertama diketahui Solli Hasanan saat mencangkul di lahan persawahan miliknya.

Pada saat beraktivitas, pria 50 tahun ini mencium bau menyengat seperti bangkai.

“Ditemukan ada seorang di pinggir sungai selatan sawahnya dalam keadaan sudah meninggal dunia,” ujar Kapolsek Wates AKP Agus Sudarjanto.

Melihat mayat tersebut, saksi langsung memberitahu kepada kepala dusun yang kemudian dilaporkan ke Polsek Wates.

Agus mengatakan, anggota mendapat laporan mendatangi lokasi untuk olah tempat kejadian perkara (TKP).

Selanjutnya, petugas bersama Tim Inafis Polres Kediri melakukan evakuasi korban dari pinggir sungai.

Menurutnya, hasil penyelidikan didapat informasi bahwa Kepala Dusun Japang Desa Duwet Kecamatan Wates beserta dua orang saksi merupakan adik kandung korban datang ke lokasi.

“Korban sudah meninggalkan rumah sejak 28 Maret 2025 dan sudah dilakukan pencarian bersama relawan, tetapi tidak ditemukan,” bebernya.

Dari keterangan pihak keluarga, korban hilang sekitar 17 hari yang lalu yaitu dari tanggal 28 Maret 2025.

Mereka menyakini bahwa laki-laki tersebut keluarganya dengan ciri-ciri yang masih diingat memakai celana pendek hingga tinggi badan.

Kapolsek Wates menambahkan, hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan dan diperkirakan korban meninggal lebih dari 5 hari.

“Dari keterangan keluarga, korban sudah sering keluar rumah dan tidak kembali karena mempunyai riwayat pikun,” ungkap AKP Agus Sudarjanto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *