April 19, 2025

Publik dikejutkan dengan kabar seorang dokter kandungan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, diduga melakukan pelecehan terhadap pasiennya.

Menanggapi hal ini, Pimpinan Komisi IX DPR RI mendesak aparat kepolisian mengusut tuntas kasus dugaan pelecehan seksual tersebut.

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh atau akrab disapa Ninik mengatakan, dugaan tindakan asusila yang dilakukan oknum dokter tersebut sama sekali tidak mencerminkan etika seorang dokter, tapi justru seperti penjahat.

“Tindakan dokter di Garut tentu membuat saya dan kita semua marah. Aksinya bukan mencerminkan seorang dokter, tapi malah seperti penjahat. Saya minta aparat kepolisian mengusut serius kasus ini,” kata Ninik dalam keterangan resminya, Selasa 15 April 2025.

Ninik mengatakan, dokter adalah tumpuan masyarakat dalam konteks kesehatan. Mereka juga telah disumpah memberikan pelayanan kesehatan dengan baik, bukan justru bertindak asusila.

“Mereka itu kan disumpah, ada kode etik kedokteran. Tidak mudah menjadi dokter, tapi kalau tindakannya justru asusila ya tentu saja itu bukan cerminan dokter, malah mengkhianati sumpahnya sendiri,” ujar Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa ini.

Perbuatan tidak senonoh oknum dokter berinisial I tersebut diperkirakan terjadi pada 2024 yang lalu. Aksi bejatnya itu mencuat lantaran terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.

Dalam video itu, I nampak sedang melakukan pemeriksaan Ultrasonografi (USG) terhadap seorang pasien. Semula aksinya dilakukan selayaknya pemeriksaan USG biasa, namun tindakannya berubah dengan menggerayangi area payudara pasien.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *