Oktober 4, 2024

Jenazah perempuan tanpa. busana ditemukan mengambang di Sungai Sampean Lama Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo, Kamis 26 September 2024. Kondisi jasad perempuan diperkirakan berusia lebih 60 tahun itu tersangkut di batu padas sungai dengan posisi tengkurap.

Kapolsek Kota Situbondo, Iptu Harnowo mengatakan, mayat perempuan tanpa busana mengapung di Sungai Sampean Lama itu kali pertama ditemukan sejumlah warga pencari pasir sungai. Namun, awalnya mereka menduga bukan mayat manusia, tapi batang pisang besar tersangkut batu sungai.

“Begitu air sungai membesar dan terseret arus sungai, warga pencari pasir sungai baru melihat jelas benda mengapung itu bukan batang pisang, melainkan mayat perempuan,” katanya, Kamis 26 September 2024.

Warga pencari pasir sungai langsung melaporkan penemuan mayat perempuan mengapung di Sungai Sampean Lama itu ke Polsek Kota Situbondo. “Laporan warga itu langsung ditindaklanjuti Polsek Kota bersama Koramil dan BPBD terjun ke TKP mengevakuasi mayat perempuan tanpa busana ke RSUD Situbondo guna dilakukan autopsi,” terang Kapolsek Harnowo.

Hingga Kamis sore, belum diketahui identitas mayat perempuan tersebut. Namun, dugaan sementara merupakan warga Desa Cangkring, Kecamatan Prajekan Bondowoso yang hilang sudah 4 hari.

“Berdasarkan keterangan Kades Cangkring, Kecamatan ada warganya perempuan paruh baya menghilang dari rumah sejak tiga hari lalu. Kita tunggu hasil identifikasi tim Inafis Polres Situbondo,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *